Selasa, 11 Februari 2020

# buncekbatch1 # buncekIIP

Perjalanan #4

Bismillah...

Alhamdulillah sekarang lebih relax daripada minggu lalu yang ngebul. Banyak insight baru yang saya dapatkan ketika lebih fokus di grup Keluarga Financial. Bahasannya Alhamdulillah lebih komplit seperti yang saya butuhkan, misalnya budgetting tentang keuangan keluarga, pencatatan, dan sebagainya.



Baiklah.. kita akan jabarkeena satu-persatu sekaligus mengulang lagi ilmu yang dibaca. Yang pertama yaitu perencanaan keuangan. 
Pengertian Perencanaan Keuangan
Perencanaan keuangn ini sangat dibutuhkan oleh sebuah keluarga agar keuangan keluara terarah, tidak asal menyimpan uang, sesuai dengan tujuan keluarga. Sama seperti mindmap yang kita byat, perencanaan keuangan ini bisa seperti peta keuangan keluarga kita sehingga akan meminimalisir adanya bocor alus dalam pengeluaran, dan menghilangkan kekhawatiran akan ketidakcukupan keuangan. Di bawah ini adalah cek list tentang bagaimana tips/langkah-langkah untuk melakukan pencatatan keuangan keluarga:

Cara Merencanakan Keuangan Keluarga


Selanjtnua yang kedua yaitu membahas tentang pencatatan keuangan keluarga. Berikut adalah tips pencatatan keuangan keluarga:
Tips melakukan pencatatan keuangan :
1. Buatlah sebuah sistem. 
Bagian paling penting dalam memantau keuangan pribadi Anda adalah *konsistensi*. Sedangkan sistem pencatatan bisa dilakukan dengan cara:
- mencatat satu minggu sekali, atau 3 hari sehali atau bahkan setiap hari
- media yang digunakan (bisa buku, aplikasi hape atau komputer)
2. Buat Kategori
Misal :
- Kategori Pemasukan 
 Sub Kategori : Pemasukan Primer, Pemasukan Sekunder, dst
-Kategori Utilitas 
Sub Kategori : Listrik dan Air, WiFi, Handphone, TV Cable, dst
Sesuaikan dengan kebutuhan teman-teman saja ya///
3. Buang Dokumen yang Tidak Penting

- Kalau bisa hindari menyimpan bukti-bukti transaksi terlalu lama. Setelah nota/struk pembelian dicatat di hp/kompi segera dibuang.



Yang ketiga yaitu tentang budgeting. Yaitu diawali dengan Go Live antara lain:
1. Smart Earning; Cerdas menganalisis pemasukan kita. Pemasukan harus dari sumber
yang halal agar barokah. Jika ada peluang untuk passive income. Why not?
2. Smart Saving/ Investing; Kita bagi lagi menjadi tujuan jangka pendek, menengah, dan
panjang
3. Smart Spending; Termasuk Living cost, hutang, cicilan, biaya sekolah anak, pulsa, listrik,
gas, dll
4. Smart Giving; ZISWAF. Sedekah ke ortu, zakat, bantu adik sekolah dll
Untuk budgeting ini kita bisa dibantu dengan aplikasi keuangan seperti wallet

Dan yang terakhir, yaitu keempat adalah Evaluasi Keuangan kita.

Sekian ilmu yang bisa saya masukkan ke keranjang saya kali ini dari keluarga Financial. Sebenarnya saya masuk ke dalam satu keluarga lagi yaitu keluarga bisnis, tapi karena masih baru sehingga saya perlu membaca ulang materinya lagi.

#buncekbatch1, #buncekIIP, #bundacekatan, #institutibuprofesional, #janganlupabahagia, #jurnalminggu4, #kelasulat, #kelasulatulat, #thejungleofnowledge

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Follow Us @lailie.anwar