Keluarga Perindu Surga

 Bismillah..
.
Melanjutkan zona mindset pekan lalu, kali ini saya akan menjelaskan tentang growth, bertumbuh, berarti ada progrres dari apa yang kita rencanakan. Rasanya saya kurang bertumbuh.. kurang greget saat ini, entah karena banyak amanah atau bagaimana.

Banyak yang harus saya kerjakan... Yang ingin saya lakukan salah satunya mengenalkan PP kami CH3 Desain ke khalayak ramai... Ada beberapa strategi yang bisa saya lakukan, yaitu salah satunya dengan upload ke medsos dengan bercerita. Selain itu juga ingin membuat planning tentang pembukaan reseller dan sistemnya. Bismillah semoga bisa tercapai. 

Oiya, mengenail apa saja project kami, ada di cluster catalog di bawah ini:

https://online.flippingbook.com/view/26390/

 Bismillah...

Yeay.. akhirnya kelas bunda produktif memasuki tahapan ini.. zona mindset. Ini nih yang harus diperbaiki. Sebelumnya, ijinkan saya menuliskan sepatah dua kata ketika mengikuti kelas Bunda Produktif ini.

Bismillah

Bermula bingung memilih passion yang akan diprioritaskan di kelas bunprod, akhirnya memutuskan untuk menyelami lagi tentang ilmu desain. Agak melenceng memang tapi di sini saya mendapat banyak saudara baru. Jika di awal terasa berat, alhamdulillah sekarang sudah mulai nyaman.

Mohon maaf ya teman-teman kalau saya sering tumbang dan membantu sebisa saya.. 🥺

Dan sempat di awal merasa pesimis, lelah, apakah project passion ini bisa jalan karena saking banyaknya? Alhamdulillah satu persatu sudah dilalui. Dan betul kata bu Septi, harus x-miles ditambah dengan mindset yang harus berubah semua pasti bisa, insyaAllah..

Ternyata, kebimbangan saya selama ini sudah di jawab di kelas bunprod ini. Selama ini saya mencari ilmu tentang bagaimana menyeimbangkan antara peran kita untuk publik dengan peran domestik kita sebagai ibu. Mencoba belajar kepada ibu-ibu yang berbisnis/wanita karir saya tidak mendapatkan jawabannya, karena mereka hanya membahas sisi peran publik mereka tanpa menyentuh bagaimana menyeimbangkan dengan peran mereka sebagai ibu (peran domestik).  Dan alhamdulillah di sini saya mendapatkan pencerahan baru. Memang ada yang harus diubah yaitu semangat, karakter, dan terutama mindset. Selama ini saya menganggap produktif hanya bisa menghasilkan cuan saja, tetapi ternyata lebih dari itu yaitu bisa menghasilkan dampak baik untuk sekitar.

Banyak banget ilmu yang saya dapatkan di sini sebetulnya.. Apa yang saya cari saya dapatkan dan ada titik terangnya. 

Ngomong-ngomong soal mindset itu sebetulnya apa sih? Kalau bagi saya itu seperti pola pikir yang mendasari sebuah tindakan. Ada growth mindset dan ada juga fix mindset. Tau sendiri lah ya.. kalau growth mindset itu mindset yang selalu bertumbuh, berkembang mengikuti jaman, tanpa menyerah dengan keadaan. Tapi kebalikannya untuk fix mindset yaitu yang cepat puas, takut keluar dari zona nyamna, dan akibatnya hidup begitu-begitu saja.. padahal life is never flat (ups,, kaya iklannya snack kentang).

Saya donk pengen berkembang dan maju, bisa banyak berkontribusi.. jadi harus diubah mindset saya, harus berani mengambil tanangan, gak boleh minder, dan terus belajar kapan saja di mana saja dan dengan siapa saja. Impian pribadi saya yaitu punya bisnis yang bisa memberikan manfaat, jadi harus berani keluar dari zona nyaman, harus bekerja keras untuk mewujudkannya, gak boleh males-malesan dan menunda. Yang pasti, yang harus saya lakukan yaitu action.. action.. action..
Untuk mewujudkan yang saya impikan ini langkah pertama yaitu saya harus menulis ulang peta bisnis saya dan mencari mentor. Selain itu harus berani memenuhi syarat bagaimana bisnis itu seharusnya berjalan. Bismillah.. semoga lancar

Sedangkan untuk yang lain, saya tuliskan di tabel di bawah ini ya..

 Bismillah.. 

Setelah kemarin mempercepat langkah melalui zona x-miles, sekarang belajar untuk beradaptasi dengan perubahan yang kadang tidak terduga dan tidak kita harapkan.

Jika di zona x-miles kita mengelopokkan mana aktifitas yang membutuhkan effort tinggi dan tidak dan mana yang memberikan impact yang besar atau tidak, sekarang di zona Agility ini kita mulai beradaptasi dengan aktifitas yang kita pilih/kelompokkan di zona x-miles tadi. Seperti arti katanya, Agility adalah the ability to move your body quickly and easily atau the ability to think quickly and clearly , jadi kita diharapkan mampu cepat beradaptasi dengan langkah-langkah/aktivitas-aktivitas yang kita pilih tadi, itu demi tercapainya goal kita. 

Kalau sekarang yang saya rasakan di Hexagoncity ini, agility ini sebetulnya tidak besar usaha yang saya lakukan, tapi kadang deg-degan itu muncul dan responsibility lebih tinggi. Mulai dari mengurusi penjualan di Hexamarket, yang sebenarnya memang sudah sesuai dengan karakter yang ingin saya bangun yaitu Focus. 

Agility Lailie di Hexagoncity

Tapi buat saya, mulai dari zona x-miles kemarin sangat-sangat bisa saya praktekkan di kehidupan nyata, yaitu sebagai ibu rumah tangga yang produktif di bidang bisnis. Karena ilmu di Bunda Produktif ini saya benar-benar belajar memilih dan memilah mana aktifitas yang benar-benar harus saya jalankan dan mana yang bisa meningkatkan efektifitas kerja saya. Dan ilmu itu rasanya memang tidak ada di kelas binis manapun karena memang tidak ada kelas bisnis yang menyentuh sisi aktivitas sebagai ibu/istrinya. Mulai dari membangun passion kita ada di mana, membangun karakter dan habbit baik yang akan menjadi karakter kita, kemudian menentukan 4E (Easy, Enjoy, Excellent, Earn), dan membuat x-miles activity, dan saat ini adalah membentuk Agility. Dan ilmu inilah yang saya butuhkan untuk tangguh menjadi ibu produktif yang profesional.

Semangat Lailie.. kamu pasti bisa!!!