Selasa, 14 Desember 2021

SCALE UP

Desember 14, 2021 0 Comments
Bismillahirrahmanirrahim...
Ini mungkin jadi jurnal terakhir, tapi perjuangan masih belum akhir.
Ini adalah mengenai kontribusi saya yang dari rumah untuk negri... Harapan saya supaya banyak ibu-ibu yang berdaya dan berkontribusi minimal untuk keluarganya sendiri yaitu melalui bidang ekonomi.





Berikut adalah video singkat dari saya untuk SERUNI9. maaf saya gak pinter berjata-kata... semoga mimpi di SERUNI9 bisa terwujud...



LINK VIDEO CHANGEMAKER


PORTOFOLIO SERUNI9

WEB SERUNI9

MEDIA SOSIAL
IG : Seruni9.id
FP : Seruni9.id
FB : Seruni

#scaleupimpact
#ibupembaharu
#bundasalihah
#darirumahuntukdunia
#hexagoncity
#institutibuprofesional
#semestaberkaryauntukindonesia
#ibuprofesionaluntukindonesia
#seruni9

Selasa, 07 Desember 2021

REVIEW SOCIAL IMPACT

Desember 07, 2021 0 Comments

 Bismillah

Kali ini saya akan mereview jurnal dari mbak Ita Roihanah dari Depok. Di awal saya kurang paham tentang aktifitas tim mbak Ita apa saja. Namun setelah melihat templatenya akhirnya mengerti mbak Ita mau mengambi aksi apa. 



Setelah melihat isi dari Theory of Change mbak Ita sebenarnya mudah dipahami tentang perubahan apa yang diinginkan oeh mbak Ita dan team. Goalnya adalah mendampingi 50 keluarga untuk bertumbuh bersama menjaankan visi misi keuarganya. 


Namun untuk the logical mode masih belum dijeaskan karena dari mbak Ita dan teim sendiri masih beum paham tentang logic model. Sedikit yang bisa saya simpulkan tentang logic model dari mbak Ita dan tim adalah:

--> Jika media sosial, grup wa, dan penerima manfaat dapat dimanfaatkan, maka akan ada aktifitas belajar bersama tentang pentingnya visi misi keluarga melalui webinar, workshop, diskusi, dsb.
--> Jika webinar, workshop, dan diskusi dapat terlaksana dengan baik, maka akan ada 50 keluarga yang terlatih dan seesai membuat grand design keluarga.
--> Jika 50 keluarga telah memiliki grand design keluarga sesuai dengan keluarganya masing-masing, maka masing-masing keluarga tersebut bisa menyebarkan ilmunya ke keuarga lain dan semakin banyak keluarga yang paham akan pentingnya visi misi keluarga.


Untuk tabel Risk Management sudah mulai pas dan sesuai dengan tabel stop, continue, start.

#sistemumpanbalikmateri7

#apresiaksi

#ibupembaharu

#bundasalihah

#darirumahuntukdunia

#hexagoncity

#institutibuprofesional

#semestaberkaryauntukindonesia

#ibuprofesionaluntukindonesia

Selasa, 30 November 2021

SOCIAL IMPACT

November 30, 2021 0 Comments

 Bismillah..

Ini agak berat nih tantangannya. Kalau berbicara tentang social impact maka kita akan berbicara tentang seberapa besar sih pengaruh kita terhadap orang lain atau terhadap target yang akan kita bantu? Sehingga, dengan social impact ini kita dapat:

1. Tau dampaknya baik secara langsung maupun tidak langsung. Dampak langsung yaitu ke subyek target kita, kalau tidak langsung yaitu pengaruh di luar subyek kita seperti keluarganya, teman-temannya yang tertarik dengan aksi kita.
2. Kita memiliki ruang untuk memperbaiki AKSI kita untuk berkembang. Jika ruang yang ingin kita kembangkan ternyata luas, berarti kita memiliki peluang untuk memperbesarnya lagi.
3. Mengetahui sudut pandang penerima manfaat apakah sudah sesuai dengan yang diinginkan atau tidak.   

Kalau dalam team Seruni, kami merumuskan Social Impact tersebut untuk beberapa tujuan diantaranya adalah:


Karena Seruni bergerak di bidang pemberdayaan perempuan di sektor ekonomi, maka seruni akan melakukan askinya yaitu bersama-sama perempuan lain untuk meningkatkan perekenomian keluarganya melalui beberapa sektor yang Seruni buat melalui pendampingan bisnis. Nah, untuk mengetahui apakah aksi kita sudah pas sasarannya, maka perlu dianalisa.

Dari setiap aksi yang kita lakukan, pastinga kita ingin adanya perubahan donk.. baik itu dari diri kita sendiri maupun target yang kita bantu. Oleh karena itu perlu adanya teori yang dipakai untuk mengukur perubahan tersebut. 

Theory of Change:
1. INPUT --> apa yang kita butuhkan, bisa berupa materi, ilmu, informasi yang kita butuhkan untuk melakukan aksi
2. ACTIVITIES --> aktivitas apa yang kita lakukan dalam aksi tersebut. Apakah membuat menjadi sesuatu, mengantarkan, mengubah sesuatu, dsb
3. OUTPUT --> dampak langsung yang ditimbulkan setelah melakukan aksi. Misalnya: telah terlatih ibu-ibu di lingkungan kita di bidang enterpreneurship
4. OUTCOME --> efek jangka pendek dari input yang menggambarkan perubahan perilaku. Misalnya ibu-ibu yang sukses menjadi enterpreneur memberikan dampak perekonomian yang positif pada keluarga masing-masing
5. IMPACT --> efek jangka panjang dari OUTPUT. Misalnya ibu-ibu yang sukses menjadi enterpreneur memberikan dampak perekonomian yang positif pada keluarga masing-masing bisa menularkan semangat mompreneurship kepada ibu-ibu yang lain di seluruh Indonesia.

Berdasarkan teori di atas, tim Seruni merumuskan sebagai berikut:




Setelah menentukan aksi, kemudian merumuskan perubahan apa yang kami harapkan, berikutnya adalah managemen resiko jika sewaktu-waktu aksi yang kami rencanakan tidak bisa berjalan seperti yang diharapkan. Managemen resiko itu dibutuhkan supaya kita bisa bahagia dengan menerimas segala kondisi yang ada dengan mindset yang tepat.

1. ACCEPT. Menerima resiko dimana jika resiko yg ditimbulkan rendah
2. MITIGATE. Apabila resiko yang ditimbulkan sedang yaitu dengan mengurangi dampaknya
3. TRANSFER. Yaitu dengan mengalihkan tanggungjawab ke pihak ketiga karena resikonya tinggi
4. AVOID. Yaitu dengan meniadakan karena resikonya cukup tinggi dan tidak mungkin diteruskan lagi.

Ada beberapa yang termasuk resiko tinggi, sedang, dan rendah yang tim Seruni rumuskan. Untuk resiko tinggi yaitu seperti jika kita mendapatkan materi yang tidak sesuai dan informasi yang seharusnya tersebar tidak tersebar. Begitu juga untuk resiko yang sedang dan rendah bisa dibaca pada tabel di bawah ini.




 Baiklah.. demikian uraian tentang AKSI - PERUBAHAN - MANAGEMEN RESIKO dari tim Seruni.


#apresiaksi
#ibupembaharu
#bundasalihah
#darirumahuntukdunia
#hexagoncity
#institutibuprofesional
#semestaberkaryauntukindonesia
#ibuprofesionaluntukindonesia



















Senin, 01 November 2021

KONGRES IBU PEMBAHARU

November 01, 2021 0 Comments

 Bismillah..

Lagi-lagi saya bingung nih mau nulis gimana. Kongres ternyata sudah berakhir.Dan saya hanyabisa menuliskan link di bawah inisaja:

https://www.instagram.com/reel/CVlhc3xBout/?utm_source=ig_web_copy_link

https://www.instagram.com/stories/highlights/17913450818107185/

https://www.instagram.com/stories/highlights/17913450818107185/

(ada di highligt)

Maaf ya.. tidak banyak yang didapat

REVIEW AKSI UNTUK SOLUSI

November 01, 2021 0 Comments

 Bismillahirrahmanirrahim

Alhamdulillah tinggal sedikit lagi kelas bunda Saliha. Saatnya review jurnal buddy. Kali ini saya akan mereview jurnal milik mbak Luthfita Kartika dari Bekasi. Mbak Luthfita ini sepertinya fokus di bidang boga karena berisi tentang sharing ilmu boga dan gizi. Wah,,, menarik sekali y?

Review saya terhadap jurnal mbak Uci adalah:

1. Saya merasa goal mbak Uci dan team sudah clear dilihat dari penjelasannya tentang pola pangan
2. Selain itu materi yang ingin disampaikan juga runtut sesuai dengan goal yang ingin dicapai,mulai dari awalan pengenalan (materi dasar) sampai ke sharing resep. Semuanya terjadwal dengan baik dan setiap anggota memberikan perannya masing-masing.
3. Step-step yang diambil juga sangat jelas berikut tools apa yang dibutuhkan dan digunakan. 

MasyaAllah... melihat jurnalmbak Uci saya jadi sangat bersemangat dan terinspirasi.
















Selasa, 26 Oktober 2021

AKSI UNTUK SOLUSI

Oktober 26, 2021 0 Comments

 Bismillahirrahmanirrahim...


Materi kali ini mengingatkan saya tentang materi bisnis yg beberapa bulan lalu saya terima. Materi itu berjudul Dicipline Execution yaitu tentang langkah-langkah eksekusiapa saja yang akan kita tempuh untuk mewujudkan goal bisnis kita. Ini kelas Bunda Saliha kok nyasarnya ke ilmu bisnis yak? hahaha...mirip soalnya. 

Langkah yang pertama, kita tentukan dulu adalah goalnya apa yang mau kita capai. Setelah itu kita breakdown:

1. Tentukan langkah apa saja yang diambil
2. Tentukantarget pencapaian
3. Tentukan tindakan yang diambil 
4. scorenya berapa
5. PIC/penanggung jawab
6. deadline 

Dibawah ini adalah list agenda yang telah dibuatoleh tim seruni 9:










Selasa, 05 Oktober 2021

REVIEW IDENTIFIKASI AKSI

Oktober 05, 2021 0 Comments

 Bismillahirrahmanirrahim..


Kali ini saya akan memberikan sedikit review kepada mbak Kurnia Wahyu Lestari dari IP Kediri. Semoga mbak Nia berkenan..

Pertama-tama yaitu tentang pencarian keyupdates. Dalam jurnal, mbak Nia tidak menuliskan tentang keyupdates atau highlight apa yang beliau gunakan untuk campaign temanya. Mungkin karena saat ini mbak Nia masih bingung tentang aktifitas apa saja yang akan dijalankan. Wajar sih.. karena badai informasi juga dari IP dan mungkin karena kesibukan internal beliau.





Saay ingin menyarankan ke mbak Nia untuk keyupdates ini bisa dimulai dari analisa SWOT. Ada yang perlu diperbaiki tentang analisa SWOT ini. Saran saya jangan lihat template materi kemarin ya kalau sebelumnya tidak paham tentang SWOT itu sendiri karena akan menjadi tambah bingung. pisahkan antara permasalahn internal (terkait dengan diri kita secara pribadi dan team) dengan masalah eksternal (masalah luar yang tidak terkait secara langsung dengan kita tapi berdampak pada aktifitas atau rencana kita). Seperti pada Threats yang menceritakan meningginya beban kerja di organisasi seharusnya itu masuk weakness karena itu berkaitan dengan kondisi pribadi mbak Nia dan team. Kalau yang ditulisakan adalah misal tidak menentunya kebijakan pemerintah tentang PPKM, dan itu berdampak pada campaign mbak Nia dan team, maka itu bisa dimasukkan ke dalam threats. Kurang lebih seperti itu.:)

Setelah merumuskan SWOT dengan benar, jangan lupa untuk menambahkan analisa terhadap organisasi/komunitas/campaign yang sama dengan kita. Misal kalau saya di bidang finansial yang ingin ibu-ibu merdeka finansial melalui bisnis, maka saya akan melirik komunitas yang memiliki tujuan/aktifitas yang sama denagn saya, seperti: Wosca, SBO, dll. Dari situ kita bisa amati kekurangan dan kelebihan mereka apa. lantas kita satukan dengan analisa SWOT kita, maka akan dihasilkan sesuatu yang bisa menjadi keunggulan kita, pembeda kita dengan yang lain, dan itu akan menjadi keyupdates buat kita. Keyupdates itu bisa menjadi keyword kita yang bisa kita tampilkan di seluruh medsos kita sebagai bentuk campaign terhadap kegiatan kita.







Sekian dari saya, semoga mbak Nia berkenan dan mohon maaf jika ada yang salah.

Wasaalam




Selasa, 28 September 2021

IDENTIFIKASI AKSI

September 28, 2021 0 Comments

 Mungkin kalau di kelas mentoring bisnis ini dinamakan sebagai 4DX, Dicipline Excetution. Identifikasi aksi ini mengidentifikasi aktifitas apa saja yang kita akan kerjakan untuk mencapai GOAL. Ijinkan saya menulis beberapa materi dari mentoring bisnis, selain untuk mengikat ilmu, juga untuk berbagi kepada teman-teman yang membaca.

Hal pertama yang dirumuskan baik dalam bisnis atau kegiatan lainnya yaitu merumuskan VISI MISI. ini ibaratnta adalah tujuan yang akan kita tempuh seperti apa.

Dalam mentoring yang saya ikuti, sebuah bisnis sebaiknya didahului oleh GOAL, yaitu tujuan akhir yang akan kita capai apa. GOAL sendiri dalam dunia bisnis adalah kumpulan angka-angka yang tertarget, tersusun, dan berbatas waktu. Jadi isi dari goal itu (dalam hal bunshal) adalah point-point apa yang ingin kita raih, kemudian disusun secara sistematis dan strategis, dan memiliki batas waktu sampai kapan kita harus mencapainya.


Setelah GOAL kita tetapkan, kita akan merumuskan DEFINISI bisnis kita adalah apa. Dalam kelas bunshal, kita harus mendefinisikan kegiatan apa saja yang kita lakukan. DEFINISI ini adalah kegiatan apa yang kita kerjakan untuk menghasilkan goal tersebut.

Lanjut berikutnya yaitu tentang VALUE PREPOSITION, apa pembeda kita dengan bisnis kompetitor. Dalam hal ini kita perlu melakukan riset. Riset yang dilakukan antara lain analisa kompetitor. Tulis 3 atau 5 kompetitor yang paling besar, yang paling baru, dan yang paling lama. Kemudian analisa kekurangan dan kelebihan mereka apa. Dari situ kita bisa mendapatkan VALUE PREPOSITION kita dibanding dengan bisnis serupa lainnya,Jadi kita punya keunggulan. Nah, selain analisa kompetitor, juga ada analisa SWOT. ST ini berhubungan dengan intern kita, sedangkan OT berhubungan dengan ekxternal kita atau kondisi di luar.

SWOT di team Seruni seperti di atas.Tapi ada yang kurang pas nih.. hihihi... Oportunities yang point pertama itu sebetulnya lebih pas di Strengths. Begitu juga Threats point 1 dan 3 dimasukkan di Weakness.

Berikutnya yaitu bisa lanjut ke MARKET. Tujuan kita ini untuk siapa saja sih? Siapa saja yang butuh. Ingat ya, dalam membuat sebuah bisnis atau aktivitas, jangan hanya karena kita ingin,tapi karena banyak yang membutuhkan.

Setelah itu kita susun KEY ACTIVITY nya. Aktivitas apa saja yang kita harus lakukan untuk mencapai goal tersebut. Nah, supaya lebih tertarget kita butuh yang namanya dicipline excecution. Eksekusi apa saja yang harus kita lakukan untuk mencapai goal.



Sebetulnya kurang banyak nih, ada missing point yang belum tertulis yaitu tentang aktifitas harianapa yang bisa kita lakukan dimana aktifitas tersebut turunan dar aktifitas besar.




Tentang Fundraising ini saya teringat tentang RECOURCES.. Berisikan tentang sumberdaya apa saja yang kita butuhkan. Kalau pada materi sebelumnya pernah dibahas keahlian apa saja yang dibutuhkan, di RECOURCES juga ditulisakan apa saja yang dibutuhkan ditambah dengan modalnya berapa kira-kira. Nah, di bunda shaliha ini diganti dengan fundraising yaitu penggalangan dana.


Sekian dulu ya... Semoga bermanfaat. Oiya, jangan lupa like dan follow seruni di:







Senin, 13 September 2021

REVIEW SMART DAN SUMBER DAYA

September 13, 2021 0 Comments

 Bismillah..

Kali ini diberikan kesempatan untuk mereview jurnal dari Mbak Dela IP Jakarta dengan teamnya bernama team Kancil. Team milik mbak Dela ini mengankat masalah penggunaan smart phone pada anak. 

Review saya untuk mbak Dela adalah sebagai berikut:


Sebenarnya feedback atau review ini juga berlaku buat tim saya. Jujur, walaupun SMART dan milestone sudah dibuat, tapi saya sendiri masih ragu apakah itu sudah betul atau butuh perbaikan lagi. Sepertinya butuh mentor untuk mengoreksi apakah langkah kami sudah tepat atau belum. 

Review singkat untuk tim mbak Dela adalah tentang timebound yang mungkin perlu di detailkan waktunya kapan. Atau perlu dijelaskan lagi parameter "usia yang cukup" itu apa saja. Selain itu untuk mile stone ada tambahan sedikit yaitu mengenai batas waktunya sampai kapan milestone tersebut dijalankan.

Selain itu, untuk Golden Rules perlu dijelaskan tindakan apa saja yang akan diambil bila terjadi sesuatu yang tidak diinginkan dalam bentuk exit procedure.

Demikian review saya untuk mbak Dela. Semoga bermanfaat

Senin, 06 September 2021

SMART DAN SUMBER DAYA

September 06, 2021 0 Comments

 Bismillah.. 

Dulu, ketika belajar bisnis di BEKEL, salah seorang mentor pernah mengajarkan tentang metode SMART. Metode itu menjelaskan tentang tujuan kita. SMART itu adalah kepanjangan dari :

1. Spesific, yaitu mencakup jawaban 5w (apa yang ingin kita capai, mengapa, kapan dicapai, dimana, dan siapa saja yang terlibat)

2. Measurable,  yaitu terukur dengan menyertakan indikator kesuksesannya sehingga kita tau perkembangan kita smapai mana dalam mencapai tujuan tersebut

3. Achievable, yaitu bagaimana cara kita mencapai tujuan tersebut, apakah realistik sesuai dengan kondisi kita sekarang

4. Relevant, yaitu pastikan tujuan kita bermanfaat bagi diri kita dan sejajar dengan tujuan lain atau tidak tumpang tindih

5. Timebound. Yaitu target waktu untuk mencapai tujuan tersebut berapa lama.



Nah, tugas minggu ini kami, Tim Seruni, diminta untuk menjabarkan tujuan kita ke dalam metode SMART ini. 

 SMART TIM SERUNI

S = Ruang perempuan dalam mengembangkan jiwa kewirausahaan
M = untuk mengembangkan potensi diri dan berwawasan global
agar mampu berkarya, berdaya, berkontribusi positif di lingkungan masyarakat
A = dalam mewujudkan kesejahteraan finansial bagi para perempuan
R = melahirkan 5 sektor usaha pada bidang ekonomi mikro atau UMKM
T = pada januari 2027


Setelah menetapkan SMART, maka kita tentukan Resource atau sumber daya yang kita miliki dalam Tim Seruni. Alhamdulillah tim Seruni memiliki beberapa sumber daya antara lain:

1. Beberapa tim inti sudah memiliki bisnis sesuai sektor bisnis yang ditentukan
2. Tim inti memiliki kemampuan dalam bidang keuangan, Desain Grafis, dan Teknologi Media.
3. Tim inti memiliki kemampuan pengelolahan data administrasi
4. Tim inti memiliki kemampuan dalam Riset dan analisis

Langkah yang ketiga yaitu menetapkan Milestone apa saja yang harus kita capai. Milestone ini memudahkan kita untuk mencapai tujuan yang ingin kita capai dalam kurun waktu tertentu dan memudahkan kita dalam mengevaluasi apakah sudah tepat atau tidak. Jadi, milestone ini harus terukur. Tim Seruni menetapkan mileston dengan membagi menjadi dua, yaitu jangka pendek dan jangka panjang. Milestone tim Seruni adalah:

Milestone 1 

Internal seruni selama 6 bulan (September 2021-Februari 2022) belajar bersama internal seruni memperkuat tim lebih ke pengurus seruninya dulu untuk pengetahuan bisnis ikut mentoring.

Milestone 2 
- Memperkenalkan seruni, memperkuat sumber daya. Januari sampai maret (merekrut para perempuan untuk belajar bisnis bersama seruni).
- Menguatkan SDM selama 9 bulan, untuk anggota Seruni (april sampai desember 2022) untuk menseleksi tahap selanjutnya di Seruni. (Yang tidak kuat dalam proses seleksi ini akan gugur).
Apakah programnya berbayar atau free? =》GRATIS
=》berbayar jika ada mentor tamu

Proses seleksinya = selama 9 bulan bisa mengundurkan sendiri (seleksi alam) tidak membuat project nya.

Milestone 3
Membekali ketrampilan selama 2 tahun (januari 2023 sampai Desember 2024) untuk 5 sektor yang akan dikembangkan bisnisnya. Masing-masing sektor harus ada mentor/ahli.
1. Bisnis Kuliner (v)
2. Bisnis Fashion (v)
3. Bisnis Pendidikan (v)
4. Bisnis Agribisnis (v)
5. Bisnis Produk Kreatif (v)


Langkah yang keempat, terakhir, adalah menetapkan faktor pendukung lainnya seperti golden rules, exit procedure, pencarian sumber daya lainnya jika tidak ada di intern tim. 

Kali ini kita memeatakan sumber daya yang harus miliki antara lain:
1. Public Speaking and Presentation skills
2. Mentor ilmu bisnis
3. Digital Marketing
4. Negosiasi
5. Menulis

Sedangkan Exit Prosedur ketika kami menghadapi maslaah adalah:
1. Selama tim inti dapat berkomitmen dengan amanah yang diberikang masing-masing maka aman.
2. Keputusan yang di ambil harus berdasarkan kesepakatan tim inti.






Senin, 23 Agustus 2021

REVIEW MEMAHAMI MASALAH BERSAMA TEAM (part 2)

Agustus 23, 2021 0 Comments

 Bismillah..

Setelah pekan lalu yang melelahkan, kali ini ada beberapa kabar menggembirakan yaitu bu Septi bagi-bagi hadiah hehehehe....

Senang-senangnya nanti dulu ya... dilanjut setelah jurnal dan pekerjaan lainnya selesai. Kali ini saya akan mereview Jurnal dari mbak Sa'diyah Nurul Umami yang fokusnya pada masalah managemen waktu. 

Berikut review saya untuk mbak Sa'diyah Nurul Umami









Semua yang dituliskan mbak Diyah sudah cukup bagus, tetapi ada yang kurang yaitu strabursting dari mbak Diyah sendiri.

Senin, 16 Agustus 2021

MEMAHAMI MASALAH BERSAMA TEAM (Part 1)

Agustus 16, 2021 0 Comments

 Bismillah...

Akhirnya menulis jurnal juga. Sambil ditemani lagu dari RAN, yuk mulai hari dengan bahagia. Soalnya dari kemarinhectic banget rasanya. Ada challenge dari ibu pembaharu dan jujur,kali ini saya gak bisa menikmati challenge dari ibu. Maaf ya bu... challenge nya membuat saya tidak happy...

Oke.. mari lanjut ngejurnal.

Seperti materi dua minggu lalu, ibu memberikan materi tentang memahami masalah kita lewat 5W+1H. Sudah tau kan  ya apa itu. WHAT, WHEN, WHO, WHERE, WHY, dan HOW. Dari sini kita akan menggali lebih dalam lagi masalah kita itu sebenarnya bagaimana sih...sampai ketemu akar-akarnya, sampai clear masalah kita itu sebenarnya apa.

Dari sini, saya bisa menganalisis tentang masalah yang saya hadapi saat ini, yaitu tentang financial. Saya gak mau terbebani dengan masalah finansial ibu-ibu... dan juga saya ingin membantu ibu-ibu yang lain yang punya masalah sama seperti saya untuk bangkit.




Dari pertanyaan di atas menjadi dasar saya membuat planning. Saya akan jawab satu persatu ya...

WHAT
1. Apa itu merdeka finacial? yaitu hati dan pikiran saya tidak terbebani denganmasalah finansial, aktifitas saya tidak dibatasi karena masalah finansial. Ini perlu banget ilmu dan iman ditingkatkan. Seperti di komunitas SBC, harusada 3sumbu yang kita perhatikan, Spiritual, Bisnis, dan Leadership
2. Apa yang harus dilakukan untuk merdeka financial? Salah satu cara dengan mengembangkan bisnis. Biar gak oleng,lengkapi 2 sumbu yang lain, spiritual dan leadership.
3. Apakah memulai bisnis bisa menjadi merdeka finansial? Belum tentu...kalau spiritual gak diikutsertakan akan menjadi manusia rakus.
4. Apakah yang harus dilakukan ketika memulaibisnis? Cari ilmu yang benar,cari guru yang tepat, dan cari komunitas untuk bertumbuh

WHERE
1. Dimana saya bisa memulai merdeka financial? saya berharap bisa dimulai dari rumah
2. Dimana saya harus memulai bisnis saya? saya berharap bisa dimulai dari rumah
3. Dimana saya bisa belajar mengembangkan bisnis saya? saat ini di SBC danmengikutikuliah online sesuai dengan yang saya butuhkan

WHEN
1. Kapan mulai merdeka financial? Saya berharap di usia 40 sudah merdeka..
2. Kapan memulai bisnis? SEKARANG!!!
3. Kapan bisnis bisa autopilot? Sepertijawaban no 1, diusia 40 tahun

WHO
1. Siapa yang akan membantu saya merdeka financial? Banyak.. utamakan diri sendiri harus yakin dan bergantung sama Allah saja
2. Siapa team saya dalam menjalankan bisnis? COba kita buat bussiness roadmap nya dulu..:)
3. Dengan siapa saya belajar berbisnis? Banyak... sesuaikan juga dengan idealisme kita
4. Siapa target market saya yang akan saya bantu? Diprioritaskan ibu-ibu seperti saya :)

WHY
(sudah ada jawabannya di atas ya..)

HOW
1. Bagaimana cara saya bisa merdeka finansial? buat BRM
2. Bagaimana cara memulai bisnis? buat BRM
3. Bagaimana cara menjalankan bisnis? buat BRM
4. Bagaimana cara supaya bisnis tidak mengganggu kewajiban dalam rumah tangga? managemen waktu yang baik dan buat team yang solid

Panjang ya ternyata...hahaha

Nah, yang dibawah ini tentang masalah team SERUNI, yaitu team yang isinya ibu-ibu yang memiliki masalah yang sama dengan saya. Masalah yang sama apakah itu? yaitu masalah tentang merdeka financial. Kami, tim Seruni, ingin terbebas dari masalah finansial melalui bisnis sokami harus mulai belajar dentang bisnis,mulai dari nol hingga nantinya bisa mengajak bunda-bunda lainnya yang memiliki masalah yang sama untuk belajar bersama kami terutama tentang bisnis. Dari brainstorming antar anggota,maka didapatlah hasil berikut ini:


Berikutnya... kita cari yang seger-seger yuk... hahaha...

Kali ini saya mau mereview film nihsatunya The Billionare dan JOY. Dua-duanya recommended berisi tentang perjuangan dalam memulai bisnis


The Billionare ini berkisah tentang anak muda berusia 16 tahunyang mencoba memulai usaha. Awalnya Top adalah pemuda dari keluarga kaya yang suka bermain game online. Dari situ dia mendapatkan uang namun tak lamakemudian dibanned karena dituduh melakukan perdagangan ilegal. Akhirnya ia mulai membuat usaha berjualan elektronik dengansisa uang yang dimiliki namun akhirnya bangkrut. Singkat cerita, dia tidakmenyerahkemudian mencoba berjualan rumput lau kering yang saat itu belum ada pembuatnya karena saat itu sang kekasih suka dengan rumput laut tersebut.
Dengan beberapa kali percobaan dan kegagalan,akhirnya dia berhasilmenjadi suplier salah satu minimarket terbesar di duniadan sekarang produknya bisa dieksport keseluruh dunia yang dikenaldengan Tae Kae Noi.



Cerita berikutnya yaitu tentang JOY. Ini perjuangan seorang ibu tunggal supaya bisa terbebas darimasalah financial. Cucok banget lah sama masalah saya. Ini ceritanya si Joy yang ibu tunggal yang harus menghadapi masalah ekonomi keluarganya. Setiap hari dia harus mengurus anak-anaknya sendiri, membayar hutang-hutang dia hingga akhirnya dia memulai menjalankan bisnis dengan memproduksi kain pel. Berdasarkan pengalaman dia dalam mengurus rumah, salah satu kesulitan ibu rumah tangga saat itu adalah tidak ada kain pel yang bagus untuk menyerap noda dan melindungi tangan dari luka akibat memeras kain pel. Akhirnya dia membuat inovasi kain pel yang bisa diperas lewat tongkatnya. Inget kan waktu itu banyak banget iklan bermunculan TV Media yg menjual pel-pelan yang bisa diputer? Ternyata itu kisahnya Joy ini. Perjalanan tidak selalu mulus, mulai dari stock barang yg kejual hingga masalah hak cipta. Tapi akhirnya joy bisa menyelesaikan itu semua dan dia bisa membantu keluarga lainnya. Intinya, nonton ajalah biar seru... :)

Minggu, 01 Agustus 2021

REVIEW - MEMBANGUN TEAM (part 2)

Agustus 01, 2021 0 Comments

 Bismillah...

Kali ini saya memberikan review atas Jurnal mbak Sagita dari IP Tangsel. Mbak Sagita mengankan masalah akibat dari kebijakan WFH dan SFH yang menyebabkan Work-Family Conflic (WFC) sehingga menimbulkan tumpang tindih peran sebagai ibu pekerja dan anggota keluarga dalam satu waktu. Masalah ini juga dialami oleh kabanyakan orang semenjak pandemi ini.

Team yang mbak Sagita ambil antara lain mbak Sagita dan keluarga serta mbak Diyah rekan dari IP Tangsel juga. 

Untuk kampanye, saya belum melihat kampanye mbak Sagita untukmenemukan team, mungkin karena terbatasnya waktu dan banyaknya pekerjaan yang harus mbak Sagita selesaikan sehingga tidak fokus untuk mencari team yang lebih banyak. Semoga dengan team yang ada bisa membawa hasil yang maksimal dan seperti yang diharapkan.

Mungkin nih... Kalau mbak Sagita kampanye di banyak kanal medsosnya akan banyak sekali ibu-ibu yang memiliki masalah yang sama sehingga bisa saling bertukar pikiran dantips untuk menghadapinya.


#umpanbalik2
#Identifikasimasalah
#ibupembaharu
#bundasalihah
#darirumahuntukdunia
#hexagoncity

Selasa, 27 Juli 2021

MEMBANGUN TEAM (part1)

Juli 27, 2021 0 Comments

 Bismillah...

Sebelumnya kita membahas tentang permasalahan atau tantangan yang selama ini mengganjal dan ingin kita carikan solusinya. Untuk menghasilkan solusi yang berdampak, walaupun itu termasuk masalah pribadi, kita perlu membentuk sebuah team. 

" Jangan terburu-buru mencari solusi, gali lebih dalam lagi masalahmu, lagi dan lagi"

Kita tidak bisa menyelesaikan masalah kita sendiri, kitaperlu proses yang berkelanjutan. Oleh karena itu kita perlu mencari team yang bisa diajak untuk berjalan bersama. Siapakah dan seperti apakah team kita itu? yaitu:

1. Dia yang memiliki masalah yang samadengan kita

2. Diayang memiliki kepedulian terhadapmasalah kita

3. Dia yangmemiliki pengaruh terhadap masalah kita

4. Dia yang memiliki ketrampilan yang berbeda dengankita

5. Dia yang antusias mengambil bagian dari solusi


Alhamdulillah saya memiliki team yang memiliki masalah sama yaitu tentang pengembangan bisnis walaupun akar masalah kami berbeda-beda. Setelah itu kita akan melatih Skill for Effective Team Work, antara lain:

Effective Team Work
1. open communication --> bagikan mimpi anda dan tanyakan mimpi team kita
2. clear direction and goals --> sampaikan problem statement dan akar masalah, petakan kemampuan masing-masing, setelah itu berbagi peran.
3. task delegation --> mendelegasikan 
4. sense of accountability --> start to end harus tahu (komitmen)
5. communication skill --> kemampuan mendengarkan,mindful, totalitas
6. collaboration skill--> team of team
7. Problem solving skill --> identifikasi dan definisikan masalahnya, gunakan data, dan fokus pada solusi
8. planning and organizing skill --> ketrampilan merencanakan 
9. Conflict Management --> tetapkan golden rules sebelum terjadi konflik

Ini adalah User Persona saya


Ini adalah pemetaan Soft SKill danHArdskill saya. Dalam team saya mendapat bagian sebagai desainer


Dan ini adalah step saya dalam membuat rencana






Senin, 12 Juli 2021

REVIEW - IDENTIFIKASI MASALAH (part 2)

Juli 12, 2021 0 Comments

 Bismillahirrahmanirrahim..

Kemarin setelah menuliskan identifikasi masalah saatnya mulai mengkoreksi dan memberikan review. yang mereview bukan saya sendiri tetapi ada rekan kelas Bunda Salihah yang akan memberikan reviewnya.

Alhamdulillah saya mendapatkan teman baru dari IP Bogor, namanya mbak Rimas. 

Sebelumnya, mbak Rimas mereview identifikasi masalah saya minggu lalu menurut mbak rimas ada informasi yang kurang yang saya tuliskan di jurnal. Memang betul.. saya tidak menuliskannya dengan lengkap. Tapi alhamdulillah clear setelah saya menjelaskan ke mbak Rimas. Review dari mbak RImas bisa dibaca di sini


REVIEW UNTUK MBAK RIMAS

Alhamdulillah saya mendapatkan pasangan tidak jauh dari salah satu passion saya yaitu Bisnis. Ceritanya, mbak Rimas ini memiliki usaha. Nah, kendala beliau yaitu pada bisnis yang dirintisnya. Beliau menuliskan seperti ini:


Nah, kalau menurut saya, jika mbak rimas bisa menuntaskan permasalahan di bisnisnya, beberapa masalah lain bisa beliau selesaikan seperti masalah financial. Saya memberikan beberapa review terkait permasalahan mbak Rimas. Sebelumnya saya sampaikan bahwa yang saya review bukan pilihan mbak rimas menentukan masalah dan akarnya(betul atau tidaknya) ya.. tapi mencoba menggali lebih dalam lagi permasalah apa dan bagaimana solusinya. Akhirnya saya tuliskan seperti ini:


Kesimpulannya adalah masalah mindset dalam memulai bisnis harus dibenahi terlebih dahulu, bahwa perlu ada stong why yang kuat dalam memulai bisnis. jAdi, lebih tepatnya akar masalah mbak Rimas adalah mindset bisnis yang harus dibenahi terlebih dahulu kemudian ditambah dengan analisa yang mendalam tentang bisnisnya dengan bantuan tool seperti BMC (Bussiness Model Canvas) atau BRM (Bussiness Road Map).

Follow Us @lailie.anwar