Tantangan hari terakhir..
Setelah sekian lama g keluar rumah akhirnya terpaksa keluar rumah, jauh pula keluarnya. Karena alasan pekerjaan, saya memutuskan keluar rumah ke Trawas untuk survey proyek. Semoga bisa menjadi berkah.
.
Terus terang saya sangat kecewa kalau keluar kemana-mana dibatasi. Saya dan suami bukan pegawai yang setiap bulan menanti gaji. Kami mengais rejeki dari jalanan, dari proyekan. Kalau seandainya ada pihak (pemerintah????) yang bertanggung jawab memenuhi kebutuhan harian kami, mungkin kami tidak gusar. Tetap terjaga di rumah. Tapi kenyataannya tidak demikian. Oleh karena itu, ketika ada orang keluar mencari nafkah, masih saya maklumi dan tak perlu terlalu frontal menyudutkannya. Mau bagaimana lagi coba.. keluar gak keluar resikonya sama-sama gak enak. Kalau keluar resiko terkena wabah, kalau tetap di rumah kelaparan. Tapi Alhamdulillah Allah masih memberikan saya kecukupan.
.
Bagaimana rasanya melalui tantangan dalam managemen waktu?
- bisa tahu saya mana yang penting dan tidak, mana yang prioritas dan tidak.
- tapi kadang jadwal membuat kepala pening, jadi jangan terlalu memaksa.
.
Sekian ya...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar